5 Tips Mengatasi Kejenuhan Dalam Bekerja

Jenuh dalam bekerja



Pernah tidak kalian mengalami kejenuhan dalam bekerja? Kalau saya pribadi berani katakan iya! Bahkan saat ini saya sedang mengalami rasa jenuh yang luar biasa dalam bekerja. Namun anehnya mengapa nih saya justru menulis 5 tips mengatasi kejenuhan dalam bekerja. Rasanya kontradiktif sekali ya dengan yang sedang saya alami.

Baiklah, saya ingin sedikit bercerita nih mengapa saya mulai merasa jenuh dalam bekerja. Tahun ini tepatnya 19 September 2021 mendatang saya akan genap 10 tahun mengabdi para perusahaan sekarang tempat saya bekerja. Tidak terasa bukan! 

Banyak suka duka saya alami. Yang pasti masih membekas dalam ingatan saya adalah manakala tahun 2011 menjelang hari lamaran justru di-PHK oleh kantor sebelumnya karena mengalami kebangkrutan. Dan perusahaan sekarang justru "menolong" saya setelah di-PHK dari kantor sebelumnya.

Sungguh pertolongan Allah SWT itu datangnya tak diduga yah, teman-teman. Saya pun mulai bekerja di perusahaan baru seminggu setelah saya dilamar oleh suami saya. Awalnya bekerja seperti kebanyakan karyawan baru pada umumnya, semangat membara dan berkobar hampir setiap hari. saya terbilang karyawan yang paling disiplin dan tepat waktu ketika masuk kerja. Bahkan datang di awal sebelum jam kerja mulai.

Namun lambat lain, mungkin sudah hampir satu dasawarsa saya mengabdi di perusahaan tersebut dan atmosfir kerja yang semakin berubah dari hari ke hari akhirnya kejenuhan dalam bekerja itu muncul juga. Rasa yang tidak pernah saya khawatirkan sebelumnya.

Beberapa teman menasehati saya agar tetap bekerja di kantor itu karena sekarang susah cari kerja apalagi faktor usia yang membuat saya sulit mendapat pekerjaan baru di luar sana. Kalaupun ada malah menciptakan peluang usaha sendiri yang mungkin tidak mudah. Ada juga teman yang berkata, "sudahlah, yang penting kerja saja dan dapat gaji. Tidak usah mikirin lingkungan kerjamu". Saya pikir-pikir ada benarnya juga walau kadang bertentangan dengan hati nurani. 

Semakin saya melawan rasa jenuh itu semakin kejenuhan dalam bekerja terus datang. Akibat yang saya rasakan ketika mengalami kejenuhan dalam bekerja antara lain:
  • Datang ke Kantor Selalu Terlambat
Nah, ini contoh tidak baik ya teman-teman dan jangan ditiru kebiasaan saya yang suka datang terlambat ke kantor. Sebenarnya ini semacam "balas dendam" kalau lihat teman-teman yang lain pada datang terlambat.

Namun saya suka tidak tega apalagi di kantor sekarang ada Ibu yang suka bersih-bersih setiap tiga kali dalam seminggu dan beliau datang selalu jam 07.30 WIB. Alhasil aku sungkan donk ya sama Ibu itu karena beliau kadang suka menunggu duduk di sepeda pancalnya sambil melamun. 

Akhirnya saya sadar dan berusaha datang lebih dahulu daripada beliau. Sebab sekarang saya berusaha memiliki prinsip, "jika kamu tidak ingin dipersulit orang lain, maka jangan mempersulit diri sendiri".
  • Tidak Peduli terhadap Kondisi Kantor
Dulu ketika menginjak tahun kelima sampai ketujuh mungkin sayalah orang yang banyak peduli terhadap kantor. Banyak ide yang sering saya ajukan ke pimpinan, dan Alhamdulillah bisa dikatakan mayoritas dipakai untuk kemajuan kantor.

Namun semakin kesini saya seperti tak mau ambil pusing memikirkan terobosan untuk kantor. Jika ada peluang akan saya kerjakan untuk kebaikan kantor seperti promo-promo kecil di media sosial. Kebetulan kantor memiliki media sosial dan saya yang menghandle semuanya.
  • Banyak Pekerjaan Terbengkalai
Rasa jenuh dalam bekerja membuat saya sering menunda-nunda pekerjaan. Akibatnya banyak pekerjaan yang tidak terlaksana tepat waktu. Mungkin tidak berakibat fatal namun justru pekerjaan berikutnya yang menanti akan mundur otomatis karena kelalaian saya.

Seharusnya saya tidak boleh melakukan itu karena saya merupakan senior bahkan sesepuh di kantor, hehehe. Kalau saya saja menunda pekerjaan maka seolah-olah ada pembenaran bagi karyawan lain untuk menunda pekerjaan mereka.
  • Makan Gaji Buta
Ujung dari ketiga hal di atas tentu saja adalah..... Saya makin gaji buta donk, alias MAGABUT. Sebenarnya tidak bangga juga saya disebut magabut oleh diri sendiri malah malu! Ada pergolakan batin dan saya tidak ingin menjadikan diri ini sama dengan karyawan lainnya yang bisa saja lebih magabut dari saya.

Saya bukan orang dengan idealisme tinggi namun saya berusaha melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai yang diamanahkan oleh perusahaan. Sehingga ketika istilah makan gaji buta telah melekat dalam diri saya artinya secara tidak langsung saya mendzolimi perusahaan tempat saya bekerja.

Jenuh Dalam Bekerja? Ini Solusinya

Walau saya masih dalam kondisi jenuh dalam bekerja namun untuk memacu kembali serta mengumpulkan semangat agar tak mengalami kejenuhan maka saya memiliki beberapa tips yang bisa Anda ikuti jika berkenan, antara lain:
  • Mengafirmasi positif pada diri sendiri 
Saya pasti bisa! Saya pasti masih kuat bekerja di sini! Kalimat tersebut adalah afirmasi yang kadang saya katakan walau dalam hati ketika rasa jenuh sudah mulai menghampiri. Bagai roller coaster yang naik turunnya gak karu-karuan apalagi ditambah kalau datang bulan pasti deh pengennya ngomel-ngomel, wkwkwk.

Balik lagi, kalau kalian jenuh dengan pekerjaan di kantor, coba ingat masih banyak di luar sana orang yang susah mendapat pekerjaan. Biasanya kalau saya ingat akan hal tersebut cepet-cepet Istighfar deh dan segera bersyukur bahwa sudah diberi pekerjaan oleh Allah.
  • Cari Kesibukan dan Lakukan kegiatan di luar jam kerja yang bermanfaat

Cara ini termasuk ampuh juga loh karena kalau kita punya kegiatan lain biasanya rasa jenuh di kantor bisa hilang walau mungkin keesokan harinya kembali lagi. Minimal bisa refresh sejenak dari kepenatan dunia kerja.

Jalan-jalan ke mall, fitness atau sekadar duduk-duduk di taman misalnya bisa tuh jadi obat jenuh daripada mikir yang negatif melulu. Bolehlah sesekali rebahan sambil scrolling medsos tapi kalau kelamaan juga mata bisa sakit dan jadi malas donk.

Nih, saya contohnya pernah scrolling medsos selama tiga jam. Pusing deh kepala dan habis itu pekerjaan rumah telantr, wkwkwk. Jadi ya seperlunya aja ya gaes buka media sosial sekadar cari tahu info terkini saja.
  • Cari Teman Baru
Ini yang sedang saya lakukan ketika terjun ke dunia ngeblog. Banyak ikut komunitas otomatis nambah teman donk ya. Engga apa-apa teman baru chattingan di grup whatsapp namun bondingnya bisa jadi lebih kuat loh dari teman yang ketemu tatap muka.

Kalau udah chatting di WA ketawa ketiwi jadi lupa deh kalau lagi dilanda kejenuhan di kantor. Bisa jadi kejenuhan kita di kantor karena kurang pergaulan aja sehingga menambah teman baru mungkin jadi solusi untuk kalian yah.
  • Mengambil Cuti Sejenak
Cuti adalah solusi terbaik bagi saya jika sudah mentok dengan kejenuhan dalam bekerja. Mau tidak mau saya harus meninggalkan kantor selama tiga hari dan benar-benar tidak tahu segala berita mengenai hal-hal yang terjadi di kantor. FYI, di kantorku cuti maksimal tiga hari karena personil sedikit sehingga harus bergantian.

Nah, cuti bisa kalian pilih alternatifnya apakah akan keluar kota atau berdiam diri saja di rumah. Semua pilihan ada di kalian yah, karena jika cuti di rumah saja sudah bisa menenagkan batin dan pikiran maka kenapa tidak! Selain tidak mengeluarkan biaya besar, rumah adalah tempat ternyaman di dunia ini kan. 
  • Mengundurkan Diri
Mungkin inilah tips paling ekstrim yang saya sarankan kepada kalian yang benar-benar merasa jenuh dalam bekerja dan tidak bisa dicari jalan keluar yang tepat. Jika dirasa lingkungan kerja sudah tidak nyaman lagi dan akibatnya kalian akan mengalami stress yang berkepanjangan, maka resign adalah jalan terakhir.

Namun saya menggaris bawahi bahwa jangan resign tanpa persiapan karena itu fatal akibatnya bagi kalian yang terburu-buru mengundurkan diri dari perusahaan tempat kalian bekerja. PIkirkan matang-matang jika memang dirasa belum sanggup maka kalian bisa kembali menerapkan point pertama yang saya tulis yaitu mengafirmasi positif pada diri sendiri.

Kesimpulan

Tidak ada yang salah jika mengalami kejenuhan dalam bekerja. Yang kurang tepat adalah cara kita menyikapinya. Untuk kalian para pekerja kantoran yang sedang mengalami kejenuhan akut dalam bekerja, tak ada salahnya menepi sejenak dari segala aktivitas pekerjaan. Tinggalkan, nikmati deburan ombak di pantai dan afirmasi positif diri sendiri agar ketika kembali ke kantor, perasaan jenuh itu hilang seketika.

Bagi kalian yang ingin membaca artikel mengenai self development, tips dan artikel inspiratif lainnya bisa mengunjungi blog kawan blogger saya, Mbak Renov

Jadi tunggu apalagi, segera usir kejenuhan dalam bekerja dengan kegiatan yang bermanfaat.

Post a Comment

أحدث أقدم